Aku dengan segala apa yang aku inginkan di dunia ini menjadi orang yang tak berkonsisten dalam menjalani hidup. AKu menginginkan hal itu terjadi, namun apa yang aku lakukan? Hanya bermimpi dengan segala mimpi besar yang ada di dalam isi kepalaku.
Jangan takut bermimpi besar! Begitulah yang sering aku dengar selama aku di sini. Oke, aku tidak takut untuk bermimpi besar, tapi apa aku bisa menggapainya? Entahlah. HEI! Bahkan aku pun tak memiliki kepercayaan diri bahwa aku dapat menggapai apa yang ingin aku gapai. Bagaimana mungkin aku memberi suatu nasehat pada yang lain? Mudah untuk dibicarakan, namun sulit untuk dilakukan. Hmm.. hukum alam masi berlaku untukku.
Talk less, do more. Begitu ucap salah satu 'slogan' produk rokok. Kenapa harus produk rokok? Abaikan apa yang menjadi sumber kalimat ini. Satu yang pasti, memang seharusnya kita hidup seperti itu. Rasul pun mengatakan bila memang kita tidak bisa melontarkan kata yang bermanfaat, lebih baik kita diam. Okee.. Lebih baik saya diam.
Hal itu bila ditinjau dari ucapan. Bila dari tindakan? Apa?? Aku tak memiliki referensi banyak tentang tindakan. Yang aku tahu, berpikirlah dahulu sebelum bertindak. Harus dicamkan dalam hati : TAK USAH memerlukan waktu untuk banyak berpikir untuk melakukan sesuatu yang dapat dilakukan secara spontan! Hanya membuang waktu dan akhirnya kehabisan waktu sehingga tak dapat mengulang atau merai waktu itu kembali.
Siapa aku? Hanya aku yang tahu siapa aku. Tapi, benarkah aku mengetahui diriku yang sebenarnya? Karena selama ini, aku tak dapat mengatur diriku sesuai dengan apa yang harus dilakukan oleh diriku ini. Untuk memahami diri sendiri saja aku tidak begitu paham dengan hal ini, bagaimana aku harus memahami tentang orang lain? Ataukah aku memang memiliki kelainan? :O
Tidak ada komentar:
Posting Komentar